Akuntansi mencakup
beberapa proses yang luas yaitu pengukuran, pengungkapan dan pemeriksaan
(auditing). Pengukuran adalah proses mengidentifikasi, mengelompokan dan
menghitung aktivitas ekonomi atau transaksi. Pengungkapan adalah proses dimana
pengukuran akuntansi dikomunikasikan kepada para pengguna yang diharapkan.
Auditing adalah proses dimana kalangan profesional akuntansi khusus (auditor)
melakukan atestasi (pengujian) terhadap keandalan proses pengukuran dan
komunikasi.
Beberapa waktu yang
lalu, akuntansi memperlihatkan kemampuannya untuk menarik perhatian publik
melalui akuntansi dan pengukuran sumber daya manusia, pelaporan dan audit atas
tanggungjawab sosial berbagai organisasi. Saat ini akuntansi beroperasi antara
lain dalam lingkungan perilaku, sektor publik dan Internasional. Akuntansi
menyediakan informasi bagi pasar modal-pasar modal besar, baik domestik maupun internasional.
Menurut Choi dan Muller (1998; 1) bahwa ada tiga
kekuatan utama yang mendorong bidang akuntansi internasional kedalam dimensi
internasional yang terus tumbuh, yaitu
1.
Faktor lingkungan,
2.
Internasionalisasi dari disiplin akuntansi, dan
3.
Internasionalisasi dari profesi akuntansi
Ketiga faktor tersebut dalam
perjalanan/perkembangan akuntansi sangat berperan dalam menentukan arah dari
teori akuntansi yang selama bertahun-tahun/dekade banyak para ahli mencurahkan
tenaga dan pikirannya untuk mengembangkan teori akuntansi dan ternyata
mengalami kegagalan dan hal tersebut menyebabkan terjadinya evolusi dari ”theorizing” ke “conceptualizing”.
Sudut pandang sejarah
·
Akuntansi bermula dari sistem pembukuan berpasangan (double
entry bookkeeping) yang berawal dari negara-negara kota di Italia pada abad ke
14 dan 15
· Adanya keinginan pemerintah Italia untuk menemukan cara dalam
mengenakan pajak terhadap transaksi komersial
· “Pembukuan ala Italy” digunakan untuk membantu pada pedagang
zaman Fugger dan kelompok Hanseatik di Jerman
·
Profesi akuntansi publik sudah terorganisasi di Skotlandia dan
Inggris tahun 1870-an
·
Akuntansi Inggris menyebar di seluruh Amerika Utara dan wilayah
persemakmuran Inggris
·
Sistem akuntansi Perancis digunakan di Polinesia dan
wilayah-wilayah di Afrika
· Kerangka pelaporan sistem Jerman berpengaruh di Jepang, Swedia,
Indonesia dan Kekaisaran Rusia
Sudut pandang kontemporer
·
Pengurangan yang signifikan atas hambatan perdagangan dan
pengendalian modal secara nasional yang terjadi bersamaan dengan kemajuan dalam
teknologi informasi
· Pengendalian nasional terhadap arus modal, valuta asing,
investasi asing langsung dan transaksi terkait dengan diliberalisasikan secara
dramatis
· Pemerintahan yang terus berusaha membuka perekonomian terhadap
perusahaan swasta, investor dan bisnis internasional
· Kemajuan teknologi informasi menyebabkan perubahan radikal dalam
ekonomi produksi dan distribusi
Pertumbuhan dan penyebaran operasi
multinasional
Saat ini, bisnis
internasional melebihi perdagangan luar negeri dan meningkatkan asosiasi dengan
investasi asing langsung, yang meliputi pendirian sistem manufaktur atau
distribusi di luar negeri dengan membentuk afiliasi yang dimiliki seutuhnya,
usaha patungan atau aliansi strategis.
Inovasi keuangan
Titik utama terletak pada manajemen resiko,
yaitu:
·
Manajemen harus mampu menghadapi gejolak perputaran naik
turunnya harga sehingga perusahaan tidak harus berhadapan dengan kerugian
ekonomis
·
Manajemen harus mampu mempertinggi nilai perusahaan agar dapat
menarik investor dan memberikan kepercayaan bagi pemegang sahan perusahaan
lainnya
·
Manajemen harus dapat mengidentifikasi setiap resiko yang rentan
serta mengevaluasi hasil strategi manajemen resiko yang dijalankan.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar